Bersama 21 BUMN Klaster Infrastruktur, Indra Karya Resmi Terapkan Core Values AKHLAK

PT Indra Karya (Persero) telah resmi menerapkan Core Values AKHLAK di lingkungan Perusahaan. Core Values AKHLAK sendiri merupakan program yang di luncurkan oleh kementerian BUMN yang ditujukan untuk seluruh BUMN dalam rangka menyamakan semangat untuk penerapan core values di masing-masing perusahaan BUMN. Core values AKHLAK sendiri memiliki penjabaran yang terdiri dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif, yang selaras dengan visi dan misi dari PT Indra Karya (Persero)

Acara perluncuran Core Values AKHLAK tersebut di inisiasi oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk, pada awal Oktober (2/10/20) yang dilakukan secara virtual melalui Aplikasi Zoom dan disiarkan langsung melalui kanal live streaming Youtube. Acara yang diselenggarakan secara daring ini dikuti oleh 21 BUMN yang tergabung di Klaster Pembangunan Infrastruktur dengan jumlah peserta yang hadir sebanyak 2.995 partisipan. Pada sesi acara tersebut materi penanaman AKHLAK disampaikan langsung oleh Deputi Bidang SDM, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN, Dr. Alex Denni dan juga  Founder ESQ Group, Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian .

“Sesuai dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh Kementerian BUMN melalui Surat Edaran Menteri BUMN Nomor: SE/07/MBU/07/2020 mengenai nilai-nilai utama (Core Values) Sumber Daya Manusia (SDM) BUMN, dimana semua BUMN akan memiliki kesamaan nilai-nilai Utama Perusahaan yakni AKHLAK. Kami, bergerak untuk melakukan penyelarasan nilai-nilai tersebut yang di integrasikan dengan nilai perusahaan Indra Karya sendiri, untuk itu kami telah  mulai menerapkan Core Values yang baru dan mulai mengimplementasikan hal tersebut dalam setiap pekerjaan dengan sebaik-baiknya.” Ujar Milfan Rantawi Direktur Utama PT Indra Karya (Persero).

Internalisasi Core Values AKHLAK pada seluruh insan BUMN menjadi penting untuk dilakukan sebagai wujud peran BUMN sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial masyarakat terlebih di situasi yang tidak menentu seperti saat ini serta tantangan industry yang semakin kuat. Adaptif, Kompeten, Harmonis, Loyal, Amanah, Kolaboratif, menjadi hal-hal yang sudah seharusnya dimiliki oleh setiap insan BUMN.

Dalam paparannya Dr. Alex Denni mengungkapkan bahwa penyeragaman Core Values yang diterapkan di seluruh perusahaan BUMN merupakan salah satu bentuk percepatan transformasi BUMN melalui AKHLAK yang bertujuan untuk membangun soliditas budaya pada seluruh BUMN untuk menciptakan nilai budaya yang berkelanjutan, efektif dan mudah diadaptasi. Selanjutnya adalah sebagai bentuk tindak lanjut atas aspek VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity dan Ambiguity) guna mengatasi tantangan bisnis ke depan yang semakin kompetitif dan yang terakhir memaksimalkan dan mempersiapkan sumber daya dan potensi yang dimiliki agar dimasa mendatang Indonesia dapat menjadi negara dengan kekuatan ekonomi yang besar dan dapat memberikan pengaruh bagi masyarakat.

“Dengan banyaknya perubahan global yang tidak dapat dibendung, dan dunia yang semakin cepat berubah. adanya penyelarasan Core Values AKHLAK di seluruh BUMN Kontraktor dan Konsultan Infrastruktur ini akan memudahkan perusahaan untuk adaptif dan bertransformasi menjadi lebih baik ke depannya sehingga dapat mudah beradaptasi dengan berbagai macam perubahan global dan tentu siap menghadapi segala tantangan industry yang semakin kuat saat ini.” Ujar Alex Denni, Deputi Bidang SDM, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN.

Indra Karya sebagai Konsultan Konstruksi sebelumnya juga telah  memiliki INDRA sebagai Core Values perusahaan yang terdiri dari Integrity, New Ideas, Discipline, Respect, Agility yang disesuaikan untuk mencapai visi perusahaan untuk menjadi perusahaan Engineering, Developer, dan Industry Sumber Daya Air bertaraf Internasional terbaik di Asia.

“Dengan diterapkannya Core Values AKHLAK ini tentu kami akan segera melakukan penyelarasan Core Values AKHLAK ini terhadap visi misi perusahaan dan juga internalisasi kepada seluruh insan Indra Karya agar dapat di implementasikan secara optimal sehingga perusahaan bisa melewati berbagai perubahan baik secara global maupun industri saat ini serta nantinya dapat mencapai visi perusahaan.” Tutup Milfan Rantawi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *